Saturday, May 23, 2015

Renungan - 17 Mei 2015

DIKUDUSKAN DALAM KEBENARAN FIRMAN

Tidak diragukan, kasih Yesus kepada murid-murid-Nya sangat besar. Dari pemanggilan, penghimpunan, pengajaran, sampai dengan pengutusan murid-murid-nya, Yesus, Sang Guru dan Tuhan, adalah Sahabat yang baik bagi murid-murid-Nya. Yesus membuka  diri-Nya, dan menyatakan diri-Nya sebagai “jalan dan kebenaran dan hidup” (Yoh. 14:6) bagi mereka yang dikasihi-Nya. Bahkan, Dia pun rela mengurbankan Diri-Nya agar sahabat-sahabat-Nya terlepas dari kuasa dosa, dan berolah hidup yang abadi. Kata Yesus, “Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya” (Yoh. 15:13)
Besarnya kasih Yesus tergambar dalam doa-Nya untuk para murid-Nya. Doa menjelang perpisahan dengan murid-murid-Nya itu menegaskan relasi yang akrab antara Yesus, Sang Anak, dan Allah Bapa. Tidak hanya itu, kalimat demi kalimat yang Dia panjatkan juga mengungkapkan bahwa Dia berelasi dekat dengan murid-murid-Nya. Yesus menaruh harapan kepada Bapa-Nya, agar para murid hidup dalam satu persekutuan kasih dan dikuduskan dalam kebenaran firman.
Pada Minggu Paska VII, menjelang Hari Raya Pentakosta, hari turunnya Roh Kudus, yang mengawali kesaksian jemaat mula-mula, umat diajak untuk menghayati doa Tuhan Yesus yang penuh kasih untuk murid-murid-Nya. Dengan penghayatan ini, umat pun pada gilirannya mau hidup sesuai dengan harapan Yesus, yaitu “dikuduskan dalam kebenaran firman”.  Umat dapat memulainya dengan belajar taat kepada firman Allah di tengah kehidupannya sehari-hari. Seperti dinyatakan penulis Mazmur 1, orang yang kesukaannya firman Allah, “Ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil” (Maz. 1:3). Jadi, dengan menghayati doa Tuhan Yesus pada Minggu Paska VII ini, umat diharapkan semakin menyadari pentingnya Roh Kudus dalam hidup agar mereka sungguh “dikuduskan dalam kebenaran firman”.


 (Diambil dari buku Dian Penuntun, edisi 19  hal. 309-310)

No comments:

Followers

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda


Kami Kerjalayan Kesehatan Anda

Kami Kerjalayan Kesehatan Anda